DPRD Banten Tinjau Pelabuhan Perikanan Labuan, Nelayan Keluhkan Pendangkalan
Table of Contents

PANDEGLANG, ANTERO NEWS –Komisi II DPRD Provinsi Banten melakukan kunjungan kerja ke Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Labuan, Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Selasa, 19 Agustus 2025. Kunjungan ini bertujuan menyerap aspirasi nelayan dan masyarakat sekitar.
Kondisi Pelabuhan Mengalami Pendangkalan
Ketua Komisi II DPRD Banten, Iip Makmur, mengatakan rombongan ingin melihat langsung kondisi pelabuhan. Ia menyoroti persoalan pendangkalan dan kerusakan dermaga yang menyulitkan aktivitas kapal nelayan.
“Salah satunya ingin melihat kondisi riil di lapangan. Kami lihat adalah potensi pelabuhan yang ada,” kata Iip.
Menurutnya, kondisi tersebut mengganggu proses bongkar muat hasil tangkapan. “Mudah-mudahan nanti ada solusi dari pelabuhan yang dangkal ini akan kita bawa ke rapat komisi bersama mitra kerja kami,” ujarnya.
Harapan UPTD dan Dorongan Pembangunan
Kepala UPTD PPP Labuan, Asep Sulaeman, menyampaikan terima kasih atas kunjungan tersebut. Ia menegaskan pihaknya sudah menyampaikan potensi serta kendala pelabuhan.
“Semoga ada perbaikan dan pengembangan pelabuhan demi kenyamanan masyarakat khususnya nelayan. Harapannya, pelabuhan ini dapat menyumbangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang signifikan,” kata Asep.
Ia juga berharap pembangunan pelabuhan segera direalisasikan, mengingat PPP Labuan sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025. “Mudah-mudahan didorong juga oleh Kementerian Kelautan untuk merealisasikan pembangunannya,” tambahnya.
Status Terkini
Komisi II DPRD Banten berencana membahas temuan lapangan ini dalam rapat lanjutan bersama mitra kerja. Perbaikan dan pembangunan PPP Labuan akan diusulkan agar segera ditindaklanjuti pemerintah provinsi maupun kementerian terkait.
Penulis: Fuad